Karakter utama dari cerita ini kita beri nama
truning, truning seperti anak pada umum nya , dia sekolah, rajin ngerjakan pr
tapi di kerjakan di sekolah sambil nyontek dan keringat dingin bercucuran di
kening nya.
Bel sekolah
berbunyi pertanda akhir zaman telah tiba , maksud saya pertanda kelas masuk J .
Murid – murid pada keter menyiapkan pekerjaan rumah
(pr) , truning yang keringat bercucuran dari tadi menghabiskan
tisu teman nya, konon katanya kalau keringat truning tidak di lap , sekolah truning bisa banjir . kekuatan truning adalah air dan air adalah elemen penting, dan rumus kimia air adalah h20 atau h h o (apaansih njing) sorry sekarang kita fokus ke truning , lanjut ke paragraph selanjutnya.
tisu teman nya, konon katanya kalau keringat truning tidak di lap , sekolah truning bisa banjir . kekuatan truning adalah air dan air adalah elemen penting, dan rumus kimia air adalah h20 atau h h o (apaansih njing) sorry sekarang kita fokus ke truning , lanjut ke paragraph selanjutnya.
Ga lama guru mata pelajaran seni budaya masuk, pagi
bocah2 tolol kata sang guru . murid2 yang ga terima di bilang tolol langsung
protes, ada yang bilang kami ga tolol bu, kami ini generasi milenial katanya
dengan nada cempreng, sang guru malah mengacangi murid cempreng tadi dengan
nguap sambil berkata ( apaansih goblok).. oke oke gabole ini, ini salah cerita
gabole toxic
Ini cerita sebenarnya guru tadi masuk dan ternyata
guru seni budaya, murid – murid protes, bilang “ kenapa ibu yang masuk seharusnya
hari ini pelajaran biologi kami ada
tugas buk , tugas nya banyak saya uda siap mau liat buk?” , mendengar penjelasan kawannya yang panjang
truning ngedumel dalam hati dan bilang “bacot
goblok”, untung nya truning bicara di dalam hati yang mendengar Cuma hati,
jantung , usus dan taik nya.
Guru tadi memberi penjelasan , guru biologi ga masuk
karena rambut atas nya terkilir karena abis sampoan jadi ga masuk , semua murid
tadi serentak bilang ooooooooooooooooooooooooooooooooo.
Guru melanjutkan oke hari ini kita melukis gambar awan yang ada
petir nya ada 2, satu warna merah satu ijo satu nya lagi kuning, seorang murid
bertanya, “lah katanya 2 kok ada 3 warna bu?”
Emmm emang saya bilang 2 ya, 3 lo perasaan kamu aja
tu kata gurunya
“engga lo bu, ibu bilang tadi 2 “ kata murid nya
“saya bilang tadi 3 lo nak “ kata guru tadi
“2 buk”
“3”
“2”
“3”
“2”
“3”
Murid- murid di kelas memasang muka heran , truning
sebagai ketua kelas mendamaikan kawannya dan gurunya.
Seketika truning langsung di usir keluar kelas
Truning sedih kenapa dia di usir, padahal niat ia
baik, mendamaikan dan membuat kondisi kelas kondusif. Akhirnya ia lari ke
kantin membeli makanan,namun malang kantin nya tutup. Dia kelaparan jajanan
belum ada yang buka , ia panik akhirnya ia makan tumbuhan dan bunga2 di area
sekolah, tapi itu hanya imajinasi dia saja “tidak2 aku gabole makan bunga mawar
ini , pasti ini beracun dan ada cairan h2o nya bahaya ini “ seru nya..
Sementara itu di dalam kelas masih memperdebatkan 2
dan 3 ..
Murid2 di dalam kelas mulai tidur melihat guru dan
seorang murid bedebat..
Saking bosannya ada yang main kuda panjang, alip
brondok, uji nyali di dalam tas, buat
vlog, serta ada yang kurang kerjaan mencabut bulu ketek
temannya satu2 dan membuat ritual untuk menghidupkan seekor nyamuk..
Di lain sisi truning hampir mati di luar kelas, dia stress dehidrasi dan hipotermia dan bingung, mau
ke kamar mandi tapi baru abis boker, mau masuk kelas tapi di usir , truning galau akhirnya truning nekat
masuk dan tidak terjadi apa2, dia melihat temannya masih berdebat sama guru ,
gada yang menyadari kehadiran truning. Dia melihat di area kelas nya melihat
orang – orang aneh , dia kemudian berteriak “wooooiiiii!!!”
Semua orang langsung nengok kearah truning..
Truning kaget di liatin dan bilang “ gapapa h3h3”
Sontak semua yang kaget gara2 truning teriak ada
yang mual2 ga karuan, kuping nya sumbat
, upil nya nyangkut, yang uji nyali kepala nya nyangkut di tas marah ke truning
Mereka menyerbu truning dan truning pingsan dan
akhirnya kelas kembali damai..
Truning galama sadar
Eh lama2 cerita
nya kok makin ngawur ya
Yaudala kita end kan aja
Akhirnya mereka hidup dengan bahagia
Kecuali murid yang berdebat sama guru nya tadi..
See u
No comments:
Post a Comment